Good

Wuik, Angpaooooooo *bayangin di depan mata ada hujan angpao :v*

Tahun baru Imlek sudah datang nih, gengs. Tepat hari ini, 28 Januari, hari Sabtu. Ya, setidaknya para jones-jones bisa dihiburkan sedikit karena melihat Angpao di tangan, meskipun di saat malming.

Oke, sebenernya Angpao/Hongpao itu bukan hanya sekedar uang yang dibicarakan, tapi doa orang yang memberikan Angpao kepada sang penerima. Berapapun besar uang yang diberikan itu sebenernya ga masalah, tapi ya karena tuntutan hidup, jadi yang diliat uangnya, bukan doanya :v.

Sebenernya, di posting kali ini gue ga menekankan pada gimana itu tahun baru Imlek, gimana biasanya, atau gimana; tapi gue mau menekankan pada kepercayaan kita bahwa sesuatu yang baik akan selalu terjadi di depan kita. Bagaimanapun keadaanya, kita harus percaya bahwa semua yang baik itu masih tersembunyi dan perlahan akan muncul.

Kadang kita pernah menemui suatu keadaan gimana seakan udah mustahil untuk dapat diperbaiki. Contohnya aja waktu lo diputusin pacar. Sakit? Sakit. Meskipun gue belum pernah merasakan gimana itu pacaran dan gimana itu diputusin, gue cukup tau kok gimana rasanya. Kayak ditusuk panah-panah hati oleh malaikat. Malaikat maut tapi.

Back to the topic, waktu diputusin pacar, sakit kan? Kayak serasa ga ada gantinya lagi kan? Nah, justru itu adalah pintu yang digunakan oleh 'kebaikan' untuk keluar. Bisa aja kamu dapet yang lebih baik bahkan jauh lebih baik dari yang ini, ya kadang musti nunggu bertahun-tahun. Atau dengan kata lain harus rela menjomblo bertahun-tahun lagi. But, it's okay, right? Mending menunggu daripada keburu-buru tapi ga dapet yang maksimal, kan?

Terus, waktu kalian yang pelajar, ga naik kelas, itu rasanya pasti campur aduk kan ya? Ada sakit, perih, malu, dan sebagainya. Tapi, kalau kamu bisa 'ngintip celahnya', kamu bisa lihat berlian yang indah yang tersembunyi itu. Lu ngerti kan maksud gue? Itu bisa jadi pengalaman hidup kamu, loh. Banyak orang yang sukses dan terkenal di luar sana ternyata pernah sekali atau bahkan berkali-kali ga naik kelas, atau mungkin bahkan ada yang ga lulus sekolah. Intinya adalah satu, kalau kamu berani mengungkapkan masa lalumu di depan banyak orang, kamu akan menjadi motivasi orang untuk lebih semangat dan tidak down.

Jadi, inti dari posting ini adalah tetap lihat kebaikan dari sebuah kejadian yang tidak enak. Jangan lihat bungkus dari sebuah kado, tapi lihatlah isinya. Mungkin sebuah kado itu dibungkus dengan kegagalan, penyesalan, dan lain sebagainya. Tapi siapa tau, di dalam kado tersebut ada berlian yang sungguh mulia. Jangan lihat sebuah rumah dari pintunya yang mungkin penuh lubang, lumut, dan keropos bekas rayap. Tapi lihat apa yang ada di belakang pintu itu, karena bisa saja di belakang pintu itu terdapat isi rumah yang sungguh indah dan mewah.

Itu sedikit yang bisa gue sampaikan di hari yang sungguh berbahagia ini. Oh ya, gue juga mau sampai'in sesuatu yang menyangkut Michael David Blog di kemudian hari.

Mulai bulan Februari nanti, gue memutuskan untuk meng-update blog ini setiap minggu kedua dan minggu keempat, hari Sabtu, pukul 20.00 WIB. Kenapa gue putuskan seperti itu? Karena mengingat tahun ini banyak sekali yang harus gue lakukan sebagai pelajar yang bentar lagi UN. So, jangan salah ya. Nanti, kalau memang sudah selesai urusan-urusan gue yang satu ini, maka jadwal update blog ini akan kembali seperti semula.

Oh ya, kalau gue belum bales komen kalian, tapi gue udah publish artikel baru, berarti gue pake scheduled post. Jadi, jangan ngambek ya kalau belum gue bales komen kalian dan blog kalian belum gue blogwaking-in. Hehehe :).

So, thank you for your support. Doa'in gue yak, supaya gue bisa melewati ujian-ujian yang ada di depan mata gue dengan baik dan dengan hasil yang memuaskan. Amin! Sampai ketemu lagi 2 minggu lagi. BABAI! :D